sebuah tulisan indah,
"Apabila cinta memanggilmu, ikutilah ia
Walau terjal berliku-liku jalannya
Dan apabila sayapnya merangkulmu,
Pasrahlah serta menyerahlah
Walau pedang yang tersembunyi
di sela sayap itu melukaimu". -Kahlil Gibran
Mungkin kau tak tau
Dan tak pernah tau
Jemariku patah menulis ini
Ada begitu banyak suara di kepalaku
Tidak mudah menghidupi perasaan
yang dipenuhi oleh ketidakmungkinan
Tapi pada senyum itu,
Kuakui kekalahanku
Kupasrahkan seluruhku terbawa
kemana rasa ini pergi
Pada hitam rambutmu yang bergelombang,
Kukayuh cinta walau hanya
dengan sebatang pena.
Betapa ombak yang kemilau itu
Telah menyeret hatiku
Tenggelam dalam keindahanmu
Tak mengapa bila yang kutemui
Adalah luka di ujung sana
aku akan baik baik saja
seperti yang sudah sudah
No comments:
Post a Comment