Surat Permohonan Maaf
Dengan Hormat,
Melalui puisi ini aku layangkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya
atas rasa yang aku tidak tahu pasti
berasal dari mana dan kapan datangnya
Juga untuk kelalaianku yang tanpa sadar
Membiarkan mataku terus mencarimu
Aku pun tidak mengerti mengapa
Setiap jalan untuk menghindarimu
Adalah jalan menujumu
Kau tau, aku seperti melihat diriku berjalan menemui bencanaku sendiri
Rasa ini terus saja menggerutu
Memintaku menyapamu
Tapi tenang, tentu tidak akan aku lakukan
Aku tidak akan membiarkan
Keserakahanku mengambil alih
Sungguh, aku tak sampai hati untuk mengganggu
Atau sudah terlanjur?
Bagaimana aku harus menebusnya?
Akan aku kirimkan maafku sekali lagi
Lewat kepergianku, tidak lama
Akan aku kembalikan semua nyamanmu
No comments:
Post a Comment