Saturday, September 24, 2022

24.09.22

Surat Permohonan Maaf 

Dengan Hormat,

Melalui puisi ini aku layangkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya
atas rasa yang aku tidak tahu pasti
berasal dari mana dan kapan datangnya
Juga untuk kelalaianku yang tanpa sadar
Membiarkan mataku terus mencarimu

Aku pun tidak mengerti mengapa 
Setiap jalan untuk menghindarimu
Adalah jalan menujumu
Kau tau, aku seperti melihat diriku berjalan menemui bencanaku sendiri

Rasa ini terus saja menggerutu 
Memintaku menyapamu
Tapi tenang, tentu tidak akan aku lakukan
Aku tidak akan membiarkan 
Keserakahanku mengambil alih 

Sungguh, aku tak sampai hati untuk mengganggu
Atau sudah terlanjur?
Bagaimana aku harus menebusnya?

Akan aku kirimkan maafku sekali lagi
Lewat kepergianku, tidak lama
Akan aku kembalikan semua nyamanmu

No comments:

Post a Comment